Loading...

Kolaborasi Baznas, Gerkatin Lombok Timur dan Pusat Layanan Disabilitas: Persiapan Pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi

Tanggal Mulai
: Nov. 14, 2025, 5:12 p.m
Tanggal Selesai
: Nov. 14, 2025, 5:12 p.m
Lokasi
: Universitas Hamzanwadi

Selong, Pendidikan Khusus Universitas Hamzanwadi – Universitas Hamzanwadi kembali memperluas jejaring kerja sama strategis dengan berbagai lembaga. Pada kesempatan ini, dilakukan kolaborasi bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Gerakan Untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Lombok Timur, dan Pusat Layanan Disabilitas (PLD) (6/11/2025). Persiapan pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi dilaksanakan di kampus Universitas Hamzanwadi pada Kamis, 6 November 2025. Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Koordinator Program Studi Pendidikan Khusus, Kepala Pusat Layanan Disabilitas Hamzanwadi, tim BAZNAS, relawan PLD dan mahasiswa disabilitas Universitas Hamzanwadi. Dalam sambutannya, Wakil Rektor I, Dr. Abdullah Muzakkar, M.Si., menyampaikan bahwa ini merupakan langkah nyata kampus dalam membangun sinergi dengan berbagai pihak, khususnya dalam memberikan dukungan kepada mahasiswa disabilitas. “Kolaborasi lintas sector ini bukan hanya sekedar simbolis, melainkan bentuk komitmen kami untuk bergerak bersama dalam memberikan wadah sebagai dukungan kepada mahasiswa disabilitas. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi bersama BAZNAS dan GERKATIN, Universitas Hamzanwadi dapat hadir lebih dekat dengan masyarakat serta memberi manfaat nyata, terutama bagi mahasiswa disabilitas di Universitas Hamzanwadi,” ungkapnya. Wakil Rektor II, Dr. Hj. Dukha Yunitasari, S.H, M.Pd., menyambut baik persiapan pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi tersebut dengan menyiapkan tempat untuk lokasi kafenya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam memberikan dukungan untuk mahasiswa disabilitas agar dapat berkembang, dan bersosialisasi dengan masyarakat melalui adanya Kafe Disabilitas ini, serta menunjukkan bahwa dengan keterbatasan pun, akan tetap bisa berkarya. Dengan adanya persiapan pembukaan Kafe Disabilitas ini, Universitas Hamzanwadi menegaskan posisinya sebagai kampus yang terbuka, kolaboratif, dan inklusif. Kolaborasi ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program bersama yang bermanfaat bagi semua pihak.

Kolaborasi Baznas, Gerkatin Lombok Timur dan Pusat Layanan Disabilitas: Persiapan Pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi

Selong, Pendidikan Khusus Universitas Hamzanwadi – Universitas Hamzanwadi kembali memperluas jejaring kerja sama strategis dengan berbagai lembaga. Pada kesempatan ini, dilakukan kolaborasi bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Gerakan Untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Lombok Timur, dan Pusat Layanan Disabilitas (PLD) (6/11/2025). Persiapan pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi dilaksanakan di kampus Universitas Hamzanwadi pada Kamis, 6 November 2025. Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Koordinator Program Studi Pendidikan Khusus, Kepala Pusat Layanan Disabilitas Hamzanwadi, tim BAZNAS, relawan PLD dan mahasiswa disabilitas Universitas Hamzanwadi. Dalam sambutannya, Wakil Rektor I, Dr. Abdullah Muzakkar, M.Si., menyampaikan bahwa ini merupakan langkah nyata kampus dalam membangun sinergi dengan berbagai pihak, khususnya dalam memberikan dukungan kepada mahasiswa disabilitas. “Kolaborasi lintas sector ini bukan hanya sekedar simbolis, melainkan bentuk komitmen kami untuk bergerak bersama dalam memberikan wadah sebagai dukungan kepada mahasiswa disabilitas. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi bersama BAZNAS dan GERKATIN, Universitas Hamzanwadi dapat hadir lebih dekat dengan masyarakat serta memberi manfaat nyata, terutama bagi mahasiswa disabilitas di Universitas Hamzanwadi,” ungkapnya. Wakil Rektor II, Dr. Hj. Dukha Yunitasari, S.H, M.Pd., menyambut baik persiapan pembukaan Kafe Disabilitas Hamzanwadi tersebut dengan menyiapkan tempat untuk lokasi kafenya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam memberikan dukungan untuk mahasiswa disabilitas agar dapat berkembang, dan bersosialisasi dengan masyarakat melalui adanya Kafe Disabilitas ini, serta menunjukkan bahwa dengan keterbatasan pun, akan tetap bisa berkarya. Dengan adanya persiapan pembukaan Kafe Disabilitas ini, Universitas Hamzanwadi menegaskan posisinya sebagai kampus yang terbuka, kolaboratif, dan inklusif. Kolaborasi ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program bersama yang bermanfaat bagi semua pihak.

Postingan Terbaru